Semua akan indah bila dihiasi dengan cinta, tapi cinta itu sendiri harus terangkai dalam bingkai yang benar, dengan cara yang benar, dan dengan tujuan yang hakiki
Bila hanya mencinta maka hewan juga punya, manusia mana juga bisa, tak perlu iman untuk mencintai tak perlu ilmu untuk memiliki rasa cinta, sebab cinta hanya alat
Tapi memahami arah cinta, cara mencinta, itu semua perlu ilmu, perlu pemahaman yang benar tentang tujuan hidup. Bila sudah begitu, barulah cinta jadi punya arti
Hidup hanya sementara, dan kita tahu semua akan berakhir, apakah dunia yang lebih dulu berakhir atau kita yang duluan pergi, setelah itu ada kehidupan lagi
Yang berpikir takkan mampu menafikkan keberadaan Allah dan kebenaran Islam. Maka tujuan hidup bagi yang beriman sudah pasti, mereka senantiasa mencari ridha Allah
Maka cinta hanyalah satu alat yang Allah berikan pada manusia agar manusia bisa mendapatkan ridha-Nya, cinta baru akan hakiki dan berarti bila ditujukan kesana
Lalu ada yang menagatasnamakan cinta untuk maksiat, jadikan cinta diatas ketaatan, jadikan cinta sebagai alasan untuk melanggar perintah Allah, ini keliru
Sebagaimana mobil bisa mengantarkan kita menuju tujuan, cinta adalah alat yang mengantarkan kita menuju ridha Allah, bagaimana bisa alat lebih utama dari tujuan?
Jangan bilang cinta bila itu melanggar perintah Allah, sebab dengan mudah Allah cabut cinta itu lalu berganti penyesalan, tak ada cinta bila tanpa ketaatan pada Allah
Latihlah cinta agar mau tunduk pada ketaatan, maka Allah Sang sumber cinta akan melimpahkan padamu cinta-Nya, hingga engkau akan mengetahui hakikat cinta ☺☺
- Felix Siauw -